Pada bagian ini menjelaskan tentang physical layer LTE berdasarkan prinsip penggunaan
OFDMA dan SC-FDMA. Physical layer ditandai dengan prinsip desain yang tidak diperlukan sumber daya yang didedikasikan
untuk satu pengguna; penggunaan sumber daya hanya didasarkan pada alokasi sumber daya yang dinamis yang digunakan secara bersama. Hal ini dianalogikan dengan sumber daya penggunaan
di internet, yang berbasis paket tanpa alokasi sumber daya-pengguna tertentu. Physical layer dari sistem akses radio memiliki peran penting untuk mendefinisikan kapasitas yang pada akhirnya menjadi titik fokus dalam hal kinerja yang diharapkan. Namun,
sistem yang kompetitif membutuhkan lapisan protokol yang efisien untuk
memastikan kinerja yang baik dari application layer sampai end user.
Dari sifat desain yang sudah dibahas, LTE hanya berisi common transport channel; dedicated transport channel tidak ada (Dedicated
Channel, DCH, seperti dalam WCDMA). Transport channel adalah
interface antara MAC layer dan Physical layer. Dalam setiap transport channel, pemrosesan diterapkan untuk physical layer yang sesuai untuk membawa saluran transportasi tersebut. Physical layer tersebut diperlukan untuk memberikan penugasan sumber
daya yang dinamis baik dalam hal variasi kecepatan data dan dalam hal pembagian
sumber daya antara pengguna yang berbeda.
Berikut adalah transport channel dan pemetaannya ke Physical Channel:
• Broadcast Channel (BCH) adalah broadcast channel downlink yang
digunakan untuk menginformasikan parameter sistem yang diperlukan untuk mengaktifkan
perangkat untuk mengakses sistem. Parameter tersebut meliputi, misalnya, bandwidth
sel, jumlah port antena pemancar, jumlah sistem frame dan konfigurasi PHICH
terkait.
• Downlink Share Channel (DL-SCH) membawa data pengguna
untuk koneksi point-to-point arah downlink. Semua informasi (baik data pengguna
atau lapisan yang lebih tinggi seperti informasi kontrol) ditujukan untuk satu pengguna
atau UE yang ditransmisikan pada DL-SCH, asumsi UE tersebut sudah dalam keadaan
RRC_CONNECTED. Namun, seperti di LTE, Peran BCH terutama untuk menginformasikan
perangkat dari penjadwalan sistem informasi. Informasi kontrol ditujukan untuk
beberapa perangkat juga dilakukan pada DL-SCH. Jika data pada DL-SCH hanya
dimaksudkan untuk UE tunggal, maka dynamic link adaptation dan lapisan fisik retransmission dapat digunakan.
• Paging Channel (PCH) digunakan untuk membawa informasi
paging untuk perangkat di arah downlink untuk memindahkan status perangkat dari RRC_IDLE ke RRC_CONNECTED.
• Multicast Channel (MCH) digunakan untuk mentransfer
konten layanan multicast ke UE arah downlink. 3GPP memutuskan untuk memberikan
dukungan penuh di Release 9.
• Uplink Share Channel (UL-SCH) membawa data pengguna
serta informasi kontrol original perangkat di arah uplink saat status RRC_CONNECTED. Seperti DL-SCH, dynamic link adaptation dan lapisan fisik retransmission dapat digunakan.
• Random Access Channel (RACH) digunakan pada uplink
untuk merespon paging atau untuk memulai langkah dari RRC_CONNECTED karena kebutuhan data transmisi UE. Tidak ada layer data yg lebih tinggi atau
pengguna data ditransmisikan pada RACH (Seperti yang dapat
dilakukan dengan WCDMA) tetapi digunakan untuk mengaktifkan transmisi UL-SCH, misalnya, connection setup dengan otentikasi dan
sebagainya yang akan berlangsung.
Di arah uplink UL-SCH dilakukan oleh Physical Uplink Share Channel (PUSCH). RACH dilakukan oleh Physical Random Access Channel (PRACH). Pemetaan transport channel diilustrasikan pada ganbar berikut:
Gambar 1. Mapping of Uplink Transport Channel |
Di arah downlink, PCH dipetakan ke Physical Downlink Share Channel (PDSCH). Sedangkan BCH dipetakan ke Physical Broadcast Channel (PBCH), seperti pada gambar berikut:
Gambar 2. Mapping of Downlink Transport Channel |
Berikut artikel terkait lainnya;
Pengantar Teknologi 4G LTE
Radio Interface LTE
Arsitektur LTE
OFDMA dan SC-FDMA
MIMO-Multiple Input Multiple Output
MODULASI
Resource Block
LTE RF Measurement
Coverage Planning
Opsi Spektrum Untuk LTE
Kapabilitas User Equipment (UE)
Mobility LTE - Idle Mode
Mobility LTE - Dedicated Mode
Pengukuran Performansi LTE
Pengukuran Performansi LTE - Bagian 2
Pengukuran Performansi LTE - Bagian 3
Deployment Optimization Process
LTE Capacity Monitoring
LTE Capacity Monitoring - Bagian 2
Opini Tentang Teknologi 4G LTE
Perspektif Kemerdekaan pada Teknologi ICT
Physical Layer Part-2
4G LTE REVOLUSI DIGITAL
LTE Quality of Service
Reference Signal
Happy New Year, Happy 4G LTE
Sangat membantu sekali ini. Thanks for share
ReplyDeleteKalau boleh tau link referensi atau buku referensinya dari mana ya pak ?